(0411) 8955014
smk.kehutanan.mksr@gmail.com
Jl. Perintis Kemerdekaan Km 17,5 Makassar

Profil SMK Kehutanan Negeri Makassar

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) sebagai salah satu bagian Sistem Pendidikan Nasional memiliki peran strategis dalam menyiapkan tenaga kerja yang profesional dan terampil serta siap berkompetisi dalam merebut pasar tenaga kerja

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Kehutanan yang sebelumnya bernama Sekolah Kehutanan Menengah Atas (SKMA) bertujuan menyiapkan peserta didik untuk berperan dalam mendukung pembangunan sektor kehutanan. SMK Kehutanan diselenggarakan dan dibina oleh Kementerian Kehutanan bekerjasama dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

SMK Kehutanan Makassar melayani 9 propinsi (Sulsel, Sulbar, Sultra, Sulteng, Gorontalo, Sulut, NTT, Maluku Utara dan NTB).

Kompetensi keahlian yang dikembangkan SMK Kehutanan Makassar meliputi ; Kompetensi dalam Bidang Perencanaan Hutan (Planologi), Konservasi Sumberdaya Alam, Rehabilitasi dan Reklamasi Hutan

Lulusan SMK Kehutanan diarahkan untuk:

  • Menciptakan lapangan kerja (Wirausaha);
  • Melanjutkan pendidikan ke Perguruan Tinggi;
  • Bekerja di Dunia Usaha/Dunia Industri;
  • Bekerja di Instansi Pemerintah.

Lulusan SMK Kehutanan dipersiapkan sebagai tenaga teknis menengah yang profesional dan siap pakai untuk melaksanakan pembangunan sektor kehutanan. Sistem Pendidikan dan Pembinaan yang diterapkan:

  • SMK Kehutanan Makassar adalah Lembaga Pendidikan Formal Tingkat Menengah Kejuruan dan bukan merupakan sekolah kedinasan.
  • SMK Kehutanan Makassar mengembangkan pendidikan berbasis kompetensi dengan lama pendidikan 3 (tiga) tahun.
  • SMK Kehutanan Makassar menganut sistem Boarding School. Selama pendidikan siswa wajib tinggal di asrama.
  • Setiap calon siswa yang lulus dan diterima menjadi siswa SMK Kehutanan Makassar wajib mengikuti Program Pendidikan Dasar Kewiraan / Masa Orientasi Peserta Didik Baru (MOPDB) yang berorientasi pada pengenalan kehutanan dasar, pembentukan fisik, mental, dan disiplin siswa di bawah bimbingan dan arahan guru / instruktur yang memahami perkembangan psikologis peserta didik.
  • Sistem Pendidikan dan Pembinaan berorientasi kepada pengembangan kecerdasan intelektual, spiritual, dan emosional

Selama mengikuti pendidikan di SMK Kehutanan Makassar, siswa dibebaskan dari biaya SPP, Pembangunan, buku pelajaran, pemondokan (asrama). Biaya-biaya yang ditanggung oleh orang tua/wali siswa adalah iuran OSIS, iuran Pramuka dan biaya hidup sehari-hari (makan, pakaian seragam sekolah/tahun, alat tulis, transport, asuransi kesehatan dan keperluan pribadi lainnya).

#